Sabtu, 2 Maret 2024 – Dalam menghadapi perkembangan teknologi dan peraturan terkait rekam medis elektronik, PT Utama Padma Qualiti bekerjasama dengan Forum Komunikasi Teknologi Informasi Kesehatan (FORKOMTIKNAS) menyelenggarakan webinar berjudul "Peraturan Menteri Kesehatan No. 24 Tahun 2022 & Undang-Undang No. 27 Tahun 2022: Memahami Standar dan Perlindungan Data Pribadi dalam Rekam Medis Elektronik."
Webinar yang diikuti oleh lebih dari 400
peserta dari berbagai latar belakang profesi dan wilayah ini menghadirkan Aswin
Hadi Nasution, S.ST., M.Eng., IMSS LA, seorang pakar dan auditor keamanan siber
senior, sebagai narasumber utama. Bapak Aswin membagikan pengalamannya dalam
membantu organisasi pemerintah dan swasta meningkatkan keamanan informasi serta
mematuhi peraturan terkait di Indonesia.
"Dengan perkembangan teknologi dan
digitalisasi rekam medis, keamanan data menjadi prioritas utama dalam
melindungi privasi pasien," tegas Bapak Aswin. "Peraturan terbaru
seperti Permenkes No. 24/2022 dan UU No. 27/2022 memberikan pedoman bagi tenaga
kesehatan dan fasilitas pelayanan kesehatan dalam menerapkan standar keamanan
yang memadai."
Webinar yang dipandu oleh dr. Ahmad Hidayat,
MSc, MBA, Ketua Technical Working Group SATUSEHAT Kemenkes RI, menyoroti
pentingnya kepatuhan terhadap peraturan dan implementasi praktik terbaik dalam
mengelola rekam medis elektronik. Diskusi yang hangat mencerminkan antusiasme
para peserta dalam mempelajari langkah-langkah penting untuk melindungi data
sensitif pasien.
"Kita harus memastikan bahwa data rekam
medis pasien aman dan terlindungi dari ancaman siber dan pelanggaran
privasi," kata dr. Ahmad Hidayat. "Webinar ini memberikan wawasan
berharga bagi tenaga kesehatan dalam memahami tanggung jawab mereka dalam
menjaga kerahasiaan data pasien."
Dengan meningkatnya adopsi teknologi di
sektor kesehatan, kolaborasi antara para ahli keamanan siber dan tenaga
kesehatan menjadi semakin penting untuk memastikan keamanan data dan privasi
pasien. Webinar ini merupakan langkah positif dalam membangun kesadaran dan
membekali tenaga kesehatan dengan pengetahuan yang diperlukan untuk menghadapi
tantangan keamanan data di era digital. sk
Your experience on this site will be improved by allowing cookies.